628218425629
keiko.alkes@gmail.com
Penjualan dan Sewa Alat Kesehatan

Blog

Gambar Artikel
Kesehatan

MENGENAL TABUNG REAKSI

2025-07-02

Tabung reaksi adalah salah satu peralatan laboratorium yang paling sering digunakan dalam eksperimen sains, khususnya dalam bidang kimia dan biologi. Alat ini memiliki bentuk sederhana silinder panjang kecil dengan ujung bulat di bawah dan mulut terbuka di atas namun fungsinya sangat vital dalam berbagai proses ilmiah. Artikel ini akan membahas secara lengkap mengenai fungsi, jenis-jenis tabung reaksi, serta cara penggunaannya yang benar dan aman.

Apa Itu Tabung Reaksi?

Tabung reaksi adalah wadah silindris kecil yang biasanya terbuat dari kaca tahan panas (seperti borosilikat) atau plastik, dan digunakan untuk menampung, mencampur, atau memanaskan zat kimia dalam skala kecil. Karena bentuknya yang ramping dan transparan, tabung reaksi sangat praktis untuk mengamati perubahan warna, endapan, atau reaksi lain yang terjadi selama eksperimen.

Fungsi Tabung Reaksi

Tabung reaksi memiliki berbagai fungsi penting di laboratorium, di antaranya:

  1. Menampung sampel kecil untuk analisis atau pengujian.

  2. Mencampur bahan kimia untuk melihat reaksi yang terjadi.

  3. Memanaskan zat menggunakan pembakar spiritus atau Bunsen.

  4. Mengamati perubahan fisika dan kimia, seperti pembentukan gas, endapan, atau perubahan warna.

  5. Menyimpan sampel sementara selama eksperimen berlangsung.

Jenis-Jenis Tabung Reaksi

Ada beberapa jenis tabung reaksi yang digunakan di laboratorium, tergantung pada bahan pembuat dan fungsinya:

1. Tabung Reaksi Kaca

  • Terbuat dari kaca borosilikat (seperti Pyrex).

  • Tahan terhadap panas tinggi dan perubahan suhu mendadak.

  • Cocok untuk pemanasan zat kimia.

2. Tabung Reaksi Plastik

  • Lebih ringan dan tahan pecah.

  • Tidak tahan terhadap suhu tinggi.

  • Umumnya digunakan untuk sampel biologis atau non-pemanasan.

3. Tabung Reaksi dengan Penutup

  • Dilengkapi dengan tutup karet atau plastik.

  • Digunakan untuk menyimpan sampel atau zat yang mudah menguap.

4. Tabung Reaksi Mikro

  • Ukuran lebih kecil dari tabung biasa.

  • Dipakai untuk pengujian dalam jumlah sangat kecil, terutama di laboratorium biologi molekuler.

Cara Menggunakan Tabung Reaksi yang Benar

Menggunakan tabung reaksi tidak boleh sembarangan. Berikut langkah-langkah penggunaan yang aman dan tepat:

Sebelum Digunakan:

  • Pastikan tabung dalam kondisi bersih dan kering.

  • Gunakan tabung reaksi yang sesuai dengan jenis zat dan metode eksperimen.

Jika Akan Dipanaskan:

  • Gunakan penjepit tabung reaksi.

  • Panaskan secara perlahan dan merata pada bagian bawah tabung.

  • Jangan arahkan mulut tabung ke wajah sendiri atau orang lain.

Saat Melakukan Reaksi:

  • Tambahkan bahan kimia sedikit demi sedikit.

  • Kocok tabung perlahan jika perlu mencampur, atau gunakan pengaduk.

  • Amati hasil reaksi melalui dinding tabung yang transparan.

Setelah Digunakan:

  • Kosongkan isi tabung ke tempat pembuangan yang sesuai.

  • Cuci dengan air mengalir dan sabun laboratorium.

  • Keringkan dan simpan di rak tabung reaksi.

Kesimpulan

Meskipun terlihat sederhana, tabung reaksi adalah alat penting dalam setiap laboratorium. Memahami fungsinya, mengenali jenis-jenisnya, dan tahu cara penggunaannya akan sangat membantu dalam menjalankan eksperimen dengan aman dan efisien. Untuk siswa, guru, atau peneliti, tabung reaksi adalah sahabat setia dalam pencarian ilmu pengetahuan.

Referensi

https://dynatech-int.com/id/fungsi-tabung-reaksi/

https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-7434475/fungsi-tabung-reaksi-jenis-dan-cara-penggunaannya