Setelah melahirkan, tubuh wanita mengalami banyak perubahan, terutama di area perut dan pinggang. Tidak sedikit ibu baru yang merasa kurang nyaman dengan bentuk tubuhnya atau ingin mempercepat pemulihan otot perut. Salah satu solusi yang sering dipilih adalah menggunakan korset perut pascamelahirkan. Namun, dengan banyaknya jenis, bahan, dan merek di pasaran, memilih korset yang tepat bisa jadi membingungkan. Artikel ini akan menjadi panduan lengkap bagi Anda untuk memilih korset yang sesuai kebutuhan, aman, dan nyaman digunakan. Apa Manfaat Menggunakan Korset Pascamelahirkan? Sebelum memilih, penting untuk memahami manfaat dari korset perut pascamelahirkan: Menopang otot perut dan punggung Membantu memperbaiki postur tubuh Mengurangi nyeri punggung setelah persalinan Membantu penyembuhan di area bekas operasi Caesar Memberikan rasa nyaman saat beraktivitas Memberikan efek ramping secara visual Meskipun bukan keharusan medis, korset bisa menjadi alat bantu yang efektif jika digunakan dengan cara yang benar. Jenis-Jenis Korset Pascamelahirkan Memahami jenis korset akan membantu Anda memilih sesuai kebutuhan: Dibuat dari kain panjang yang dililit di perut Umumnya digunakan dalam budaya Melayu atau Jawa Memberikan tekanan menyeluruh dari bawah dada hingga panggul 2. Postpartum Belly Binder / Sabuk Elastis Sabuk lebar dengan perekat (velcro) yang mudah disesuaikan Menekan bagian perut dan pinggang 3. Korset Bertingkat (3-in-1 Support) Terdiri dari 3 bagian: perut, pinggang, dan panggul Menyediakan dukungan menyeluruh dari atas hingga bawah 4. Shapewear / Korset Modern Terbuat dari bahan spandeks atau microfiber Lebih tipis, cocok dipakai di balik pakaian Tips Memilih Korset yang Tepat Agar tidak salah pilih, perhatikan hal-hal berikut: Persalinan normal bisa menggunakan hampir semua jenis korset. Operasi Caesar pilih korset yang tidak menekan luka operasi, mudah dilepas, dan memberikan dukungan lembut. Jangan terlalu ketat. Harus tetap bisa bernapas dengan nyaman. Sesuaikan ukuran dengan berat badan setelah melahirkan, bukan sebelum hamil. Pilih bahan yang lembut, elastis, dan menyerap keringat Hindari bahan sintetis kasar yang bisa menyebabkan iritasi Apakah bisa dipakai sendiri? Apakah mudah dilepas saat menyusui atau ke kamar mandi? Pilih korset yang bisa disesuaikan keketatannya, agar bisa mengikuti perubahan tubuh selama pemulihan. Jangan tergoda hanya karena ingin terlihat ramping. Prioritaskan kesehatan dan kenyamanan jangka panjang. Kapan Mulai Menggunakan Korset? Setelah persalinan normal bisa mulai 1–3 hari setelah melahirkan, tergantung kenyamanan. Setelah Caesar umumnya dianjurkan mulai 1–2 minggu pascaoperasi, setelah luka mulai kering dengan persetujuan dokter. Gunakan secukupnya, 4–8 jam per hari, dan jangan digunakan saat tidur malam. Hal yang Perlu Dihindari Menggunakan korset terlalu ketat atau terlalu lama Memakai korset saat berolahraga berat atau saat tidur Menggunakan korset sebagai satu-satunya cara untuk mengecilkan perut Mengabaikan rasa nyeri atau sesak hanya demi bentuk tubuh Kesimpulan Memilih korset perut pascamelahirkan perlu disesuaikan dengan kondisi tubuh, jenis persalinan, dan kebutuhan pribadi. Jangan hanya fokus pada penampilan prioritaskan juga kenyamanan, kesehatan, dan keamanan dalam pemulihan.1. Korset Tradisional / Bengkung
1. Pertimbangkan Jenis Persalinan
2. Pilih Ukuran yang Tepat
3. Perhatikan Bahan
4. Cek Kemudahan Penggunaan
5. Fleksibilitas & Penyesuaian
6. Kenyamanan adalah Prioritas
